Showing posts with label Ayo ke Maros. Show all posts
Showing posts with label Ayo ke Maros. Show all posts

Wednesday, September 1, 2021

DUKUNG GEOPARK MAROS-PANGKEP MENJADI GEOPARK DUNIA!

Mariki dukung Geopark Maros-Pangkep menjadi Geopark Dunia! 🙏😊



@sandiuno @kemenparekraf.ri #geoparkmarospangkep #geoparkmaros #geoparkpangkep #maros #pangkep #sulsel #ayokesulsel #geoparkdunia #Indonesia #Indonesiaindah 

Thursday, November 7, 2019

Meliuk Lincah di Air Terjun Lacolla Maros!

Petualangan memanggilmu

Untuk kalahkan rasa takut
Pergilah untuk pulang
Menghilanglah dan temukan
Makna sebuah perjalanan
(Petualangan, Fiersa Besari)


Jalan-jalan produktif kali ini tujuannya adalah sebuah tempat wisata yang indah di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan, sebuah air terjun yang bertingkat-tingkat. Jaraknya 67 Kilometer dari Sudiang Kota Makassar, bila menggunakan kendaraan roda dua waktu tempuhnya 1 Jam 51 menit, bila menggunakan mobil waktu tempuhnya sekitar 2 Jam 4 menit.



Tempat yang akan kita kunjungi adalah Air Terjun Lacolla Maros Sulawesi Selatan. Kota Maros adalah Ibu Kota Kabupaten Maros Sulawesi Selatan, kota yang pada Tahun 2013-2014 berturut-turut mendapatkan penghargaan Adipura. Dari Kota Maros jaraknya tidak terlalu jauh, kita cukup mengikuti jalan poros ke Kabupaten Bone saja, tepatnya di daerah Camba.



Air Terjun Lacolla Maros menyajikan pemandangan air terjun tiga tingkat pada bagian atas, pepohonan hijau, birunya langit dan putihnya awan, bebatuan dan batu-batu besar tempat berpijak. Ketika berpindah dari satu pijakan ke pijakan yang lain, badan harus meliuk lincah agar tak terpeleset, agar bisa berfoto di spot-spot menarik, agar bisa mengalahkan rasa takut berpetualang, agar menemukan makna sebuah perjalanan. Mari nikmati keindahan Air Terjun Lacolla Maros, ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Saturday, November 2, 2019

Memeluk Senja di Pantai Kuri Maros

Harum mawar di taman
Menusuk hingga ke dalam sukma
Yang menjadi tumpuan rindu, cinta bersama
Di sore itu
Menuju senja
Baru saja kuberanjak
(Menuju Senja, Payung Teduh)

Senja selalu punya cerita, cerita yang tentu akan seru bila kau senandungkan dengan rasa kagum dan rasa syukur. Jalan-jalan produktif kali ini ada hubungannya dengan jingganya senja, kita akan melakukan perjalanan menuju sebuah pantai di Kabupaten Maros. Pantai Kuri Maros, jaraknya 18 Kilometer dari Sudiang Kota Makassar, waktu tempuh sekitar 50 Menit, paling cepat bila kita memilih jalur pinggir jalan tol.




Pantai Kuri Maros, pantai indah nan anggun, terletak di antara Kabupaten Maros dan Kota Makassar Sulawesi Selatan, tempat yang sangat cocok untuk melakukan jalan-jalan produktif, tempat yang sangat cocok untuk menyambut senja. Bahkan di tempat ini engkau bisa memeluk senja, lalu mengintipnya dari pesisir Pantai Kuri Maros. Buat kamu para penikmat pantai dan senja, datanglah ke Pantai Kuri Maros Sulawesi Selatan, agar engkau bisa memeluk senja, senja yang berwarna jingga, lalu matahari terbenam dengan anggun.




Ada sebuah pohon yang sangat indah di pantai ini, pohonnya tumbuh miring namun tetap kokoh, ketika mengambil gambar dengan latar senja, maka hadirlah sebuah gambar siluet, engkau memeluk senja sambil berfoto ria dengan latar jingganya senja, indah! Foto-foto siluet yang dihasilkan juga membuktikan bahwa tempat wisata ini sangat instagramable. Aroma khas laut, angin pantai yang membalur kulit, aktivitas para wisatawan dan nelayan, buat kamu para petualang yang ingin memeluk senja, datanglah ke pantai ini, Pantai Kuri Maros, Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!




Oleh : Mohamad Khaidir

Monday, October 28, 2019

Melompat Lebih Tinggi di Rammang-rammang!

Kita berlari dan teruskan bernyanyi
Kita buka lebar pelukan mentari
Bila ku terjatuh nanti kau siap mengangkat aku lebih tinggi
Seperti pedih yang telah kita bagi
Layaknya luka yang telah terobati
Bila kita jatuh nanti kita siap tuk melompat lebih tinggi
(Melompat Lebih Tinggi, Sheila On 7)



Filosofi melompat lebih tinggi mungkin adalah berusaha yang terbaik, mengeluarkan upaya terbaik yang dimiliki, melakukan usaha yang maksimal, untuk menggapai mimpi. Melakukannya bersama kawan-kawan, karena manusia sejatinya adalah makhluk individu sekaligis makhluk sosial. Jatuh bangun pun dalam kehidupan, kita harus optimis untuk melompat lebih tinggi!



Perjalanan di Sulawesi Selatan akan kita lanjutkan, tanah lahirnya para pemberani! Tanah lahirnya Ayam Jantan dari Timur! Jalan-jalan produktif kali ini dalam rangka mengeksplorasi satu keindahan lagi di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Jaraknya 35 Kilometer dari Sudiang Raya Kota Makassar, menempuh waktu 58 Menit untuk tiba di Kampung Karst Rammang-rammang Maros Sulawesi Selatan.



Kampung Karst Rammang-rammang Maros adalah salah satu kawasan wisata unggulan Provinsi Sulawesi Selatan, pemandangan alam yang sangat indah, gunung, bukit, batu karst, lembah, sawah, langit, menelusuri sungai, tumbuh-tumbuhan khas lembah, luar biasa! Para petualang harus jalan-jalan ke tempat ini, seperti judul lagu, para petualang harus melompat lebih tinggi! Melompat lebih tinggi di Rammang-rammang!

Oleh : Mohamad Khaidir

Wednesday, October 23, 2019

Menepi di Atas Batu Karst Taman Prasejarah Leang-leang

Tanah airku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanahku yang kucintai
Engkau kuhargai
(Tanah Air, Ismail Marzuki)

Jalan-jalan produktif kita kali ini kembali ke Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Sebuah tempat yang disebut dengan taman prasejarah, mungkin karena sajian batu-batu karst, padang rumput hijau, sungai deras nan jernih, dan gua prasejarah. Letaknya tak terlalu jauh dari jalan poros Kota Maros. Kita cukup mengikuti jalan poros Maros - Bone, jalanannya pun mulus, saking mulusnya kita harus berhati-hati karena kendaraan lainnya memacu lajunya dengan kencang.

Begitu kita memasuki jalan poros yang berdampingan dengan saluran irigasi, kita cukup lurus saja sampai menemukan penanda jalan masuk ke Leang-leang. Selain ada penanda jalan, juga ada gerbang yang menandainya tak jauh dari jalan poros. Masuk ke dalam, kita akan menemukan pertigaan yang pertama, belok kanan lalu ikuti jalan poros.


Mulai dari sini kita akan menyaksikan pedesaan, pemandangan gunung-gunung beserta batu karst nya, sawah menghampar, bersama padang hijau dan lembah hijau nan sejuk. Taman Prasejarah Leang-leang adalah tujuan perjalanan kita kali ini, sebuah taman yang luas dan indah, batu-batu karst berpadu bersama padang rumput yang hijau, sungai dangkal yang jernih dan dingin, pepohonan yang teduh, lembah, serta gua prasejarah.


Selamat datang di Taman Prasejarah Leang-leang, tamannya begitu indah. Tersedia beberapa Balairung untuk pertemuan dan pelatihan, adapula rumah panggung yang bisa digunakan untuk menginap, jalan setapak mengelilingi taman juga tampak kokoh dan teratur. Bagi yang bosan dengan pemandangan padatnya kendaraan di perkotaan, jalan-jalanlah ke tempat ini, menepi sejenak di Taman Prasejarah Leang-leang Kabupaten Maros Sulawesi Selatan Indonesia. Mari kita menepi sejenak, menepi di atas batu karst Taman Prasejarah Leang-leang, sambil menatap keindahan alam sekitar, ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Saturday, September 14, 2019

Jernihnya Air Terjun Jami' Maros!

Perjalanan kita kembali ke Kabupaten Maros, Kabupaten dengan banyak gunung serta aliran air menjadikannya mempunyai banyak tempat eksotis untuk kita kunjungi, bahkan pada perjalanan kali ini kita akan mengunjungi tempat wisata yang masih sangat alami. Bila memulai perjalanan ini dari Makassar, penulis menyarankan agar melewati jalan alternatif Moncongloe yang bisa tembus ke Jalan Poros Kariango Maros.

Agar memudahkan perjalanan, pasang pin atau ketik di google maps Pucak Maros, ini akan memudahkan perjalanan anda menuju Air Terjun Jami' Tompobulu Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Ya! Tujuan jalan-jalan produktif kali ini adalah Air Terjun Jami' Tompobulu Maros. Menuju Pucak Maros, jalannya relatif aman tanpa hambatan, pastikan kendaraan anda dalam keadaan baik, cek ban dan keadaan mesin secara teliti. Jalan yang di lalui adalah jalanan Beton yang cukup kokoh untuk dilintasi.

Sepanjang perjalanan harus lebih fokus dan berhati-hati, karena jalan poros menuju Pucak Maros banyak di lintasi mobil-mobil truk dari yang berukuran kecil, sedang, sampai yang berukuran besar. Mobil truk tersebut juga mengangkut material untuk bangunan, mungkin saja akan di antarkan ke beberapa titik yang sedang membangun perumahan, mengingat ada beberapa lahan yang sedang dibangun perumahan sepanjang jalan poros menuju Pucak Maros.

Pemandangan yang akan kita saksikan sepanjang jalan akan di dominasi oleh pepohonan, baik pepohonan tinggi maupun semak belukar, juga melintasi beberapa desa, rumah-rumah sederhana bergantian muncul dengan pemandangan alam yang menyegarkan. Semilir angin sejuk juga menerpa kulit, betapa Indonesia benar-benar adalah sepenggal Surga seperti kata salah seorang penulis.

Jalan-jalan produktif kali ini cukup menantang, karena setelah menempuh perjalanan sekitar 90 menit menuju Pucak Maros, kita masih harus meneruskan perjalanan melalui jalan yang sangat menantang sekitar 90 menit lagi. Pucak Maros adalah daerah wisata yang cukup indah, ada bumi perkemahan yang tersedia, ada penginapan, tempat pelatihan, serta fasilitas kolam renang dan kantin, sepertinya penduduk Pucak Maros sudah menyiapkan diri untuk menyiapkan diri menyambut wisatawan. Pedagang setempat juga menjual barang dengan harga murah, mungkin agar wisatawan semakin betah berlama-lama di Pucak Maros.



Sesampainya di Pucak Kabupaten Maros, kita akan menuju Air Terjun  Jami' Tompobulu, dari sini kita bisa bertanya kepada penduduk lokal atau bertanya kepada petualang yang pernah berkunjung ke tempat tersebut. Sebenarnya jaraknya cukup dekat, hanya saja jalanan yang tidak di renovasi membuat kita yang melewatinya memerlukan waktu yang cukup lama untuk melintasinya. Air Terjun Tompobulu Maros adalah salah satu keindahan alam sajian khas Indonesia, airnya begitu jernih, berwarna kehijauan. Kombinasi cahaya matahari di air terjun, dan bayangan yang di bentuk pepohonan menambah keindahan alam sekitar air terjun. Salah satu cara kita mencintai bangsa ini adalah dengan menjelajahinya. Dengan menjelajahi Negeri, semoga rasa syukur kita semakin bertambah, semakin tahu diri betapa kita ini beruntung karena Tuhan menakdirkan kita untuk hidup dan mengabdi untuk Indonesia. Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!



Oleh : Mohamad Khaidir

Monday, September 9, 2019

Kamu Harus Jalan-jalan ke Sini, Air Terjun Pungbunga Maros!

Eksplorasi keindahan alam nusantara adalah cara kita untuk mencintai bangsa ini, betapa keindahan alam ini seharusnya kita jaga kebersihannya, dimulai dari diri kita sendiri. Lalu dengan melihat-lihat tempat yang indah tersebut menambah kesyukuran kita, juga menambah rasa cinta kita terhadap diri kita, cinta kepada tanah air kita, negeri subur nan ramah, Indonesia.

Tempat yang penulis ulas kali ini adalah Air Terjun Bontosomba Kabupaten Maros, ada pula yang mengenalnya Air Terjun Pungbunga Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Tak terlalu jauh dari Kota Makassar, kita cukup melewati jalan poros Kariango Maros saja agar bisa sampai kesana. Sekitar 90 menit dengan kondisi lalu lintas yang lancar, kita bisa sampai di Air Terjun Pungbunga Maros.

Perjalanan ini akan semakin seru bila kita sudah menyiapkan peralatan dokumentasi beserta pernak-pernik efeknya, kondisi tubuh yang bugar dan siap berenang, serta perlengkapan berenang seperti pakaian ganti dan kantong plastik untuk pakaian basah nantinya. Bila melihat Air Terjun Pungbunga Maros dari dekat, siapa tak tergoda untuk tak berenang di dalamnya, pemandangan yang eksotik, pencahayaan juga menjadi indah ketika tumbuh-tumbuhan hijau, tebing yang berwarna abu-abu dan gelap, berpadu dengan birunya langit, air jernih yang terlihat hijau, serta bunyi menyegarkan jatuhnya air dari atas.


Jalan menuju ke Air Terjun Pungbunga Maros cukup menantang, pastikan kendaraan kita dalam keadaan baik, tubuh kita dalam keadaan prima untuk berjalan menelusuri jenggala, hutan yang mengelilingi Air Terjun Pungbunga Maros. Karena perjalanan kita seolah-olah sedang membelah hutan dengan bermodalkan google maps dan peralatan traveling seadanya, mari kesini, menikmati panorama indah khas Air Terjun Pungbunga Kabupaten Maros, Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!

Oleh : Mohamad Khaidir

Saturday, September 7, 2019

Surga Tersembunyi, Air Terjun Saliu Maros

Melewati lembah, gunung, aliran sungai, jalan setapak, perjalanan kali ini masih dalam misi mengungkap beberapa tempat yang indah di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Bila kita memulainya dari Kota Makassar, ada jalan alternatif agar bisa sampai ke tempat tujuan, yaitu jalan poros Kariango Kabupaten Maros. Bila kita menggunakan kendaraan roda dua, perjalanan memakan waktu sekitar 90 menit.

Ketika menyaksikan keindahan air terjun, ada sensasi kenikmatan tersendiri, menghirup udara segar, jalan menuju Air Terjun Saliu Kabupaten Maros cukup menantang. Ya, tempat yang kita tuju adalah Air Terjun Saliu Kabupaten Maros. Jalan menuju ke tempat tersebut cuku menantang, terjal, paduan bebatuan dan tanah.


Pemandangan yang kita dapatkan cukup menyegarkan, gunung yang puncaknya tak terlalu rata, berwarna hijau, di penuhi oleh rerumputan hingga ke puncaknya, meliuk-liuk lincah bentuk permukaan puncaknya, semak-semak kecil di jalan kecil menuju air terjun juga berbeda-beda ketinggiannya mengikuti keadaan tanah.


Ketika sampai di Air Terjun Saliu, air terjunnya seperti tersembunyi, namun begitu segar dengan pepohonan di sekitarnya. Bunyi air mengalir dan air yang terjun deras juga mampu menenangkan hati. Air Terjun Saliu Kabupaten Maros sungguh indah, mari berjunjung ke tempat ini, salah satu Surga tersembunyi di Kabupaten Maros, Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Thursday, September 5, 2019

Inilah Air Terjun Maddenge Maros!

Maddenge dalam Bahasa Bugis artinya menggendong, dan perjalanan kita kali ini ada hubungannya dengan Maddenge. Kabupaten Maros Sulawesi Selatan masih menyimpan sejumlah cerita dan perjalanan, sejumlah kisah dan petualangan, tempat-tempat wisata yang indah masih harus kita telusuri dan jelajahi, agar bertambah rasa syukur ini. Dari poros Kota Maros kita mengikuti jalan poros Maros - Bone, setelah melewati jalan masuk Taman Nasional Bantimurung Maros, kita lurus saja sampai memasuki jalan layang yang merupakan jalan masuk di Camba Kabupaten Maros Sulawesi Selatan.


Jalan poros Camba Maros adalah jalan yang berbelok-belok, banyak tikungan, banyak tebing, pepohonan, bahkan ada beberapa titik sekumpulan monyet keluar dari hutan menuju jalan poros Camba. Biasanya para pengendara yang melintas memberi makan para monyet meski ada larangan, bahkan tak sedikit para pelintas jalan yang mengambil gambar, biasanya membuat jalanan agak padat karena berhenti secara sembarangan di tepi jalan.


Sekitar 40an menitan kita melintasi jalan berbelok-belok di Camba Kabupaten Maros, ada penunjuk jalan yang terbuat dari Papan bertuliskan "Air Terjun Lacolla". Tetapi bukan itu tujuan kita kali ini, tujuan kita adalah Air terjun Maddenge, Kampung Maddenge, Desa Pattiro Deceng, Kecamatan Camba, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Penulis belum tahu apa arti yang sebenarnya sehingga air terjun tersebut dinamakan Maddenge, apakah karena air nya seolah-olah menggendong, atau kita menuju ke lokasi harus dengan menggendong. Medannya lumayan menantang, tapi aksesnya cukup bagus untuk di lintasi para pecinta petualangan. 


Memandang sejenak keindahan alam, gunung-gunung, memandangi air jernih, pepohonan, tumbuhan-tumbuhan kecil, mendengar aliran air jernih yang mengalir, aliran air terjun yang deras, membuat tubuh rileks san menyegarkan pikiran. Bagi yang terbiasa dengan aktivitas perkotaan sangat direkomendasikan mengunjungi air terjun Maddenge untuk menyegarkan pikiran dan suasana. Ditambah lagi semilir angin sejuk, dingin, udara desa yang khas kesegarannya, sambil menikmati makanan yang hangat atau panas, sungguh sangat disayangkan bila tak rekreasi dan melepaskan penat sejenak di tempat ini. Episode jalan-jalan produktif kali ini adalah Air Terjun Maddeng Maros, tunggu apa lagi, Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!




Oleh : Mohamad Khaidir

Tuesday, September 3, 2019

Bendungan Pannampu Maros, Oh Indahnya!

Kabupaten Maros masih menyimpan tempat wisata yang sangat indah untuk kita explore, salah satunya adalah perjalanan yang akan penulis ulas kali ini. Dari jalan poros Kota Maros, kita belok ke arah jalan poros Maros - Bone. Ikuti jalan poros ini sampai sekitar jalan masuk Taman Pra-Sejarah Leang-leang Kabupaten Maros. Jalan masuk ini ditandai dengan gerbang dan penunjuk jalan yang cukup jelas terbaca. Masuk ke dalam jalan poros Leang-leang, kita langsung mendapat pertigaan, segera belok kanan untuk menuju Surga tersembunyi itu.

Sepanjang jalan poros Leang-leang, pemandangan yang akan kita dapatkan adalah perumahan warga, pemandangan sawah, dan gunung-gunung. Kira-kira di pertengahan jalan menuju Leang-leang (Bagi yang sudah pernah ke Taman Pra-Sejarah Leang-leang, Bagi yang belum Penulis menyarankan untuk bertanya kepada masyarakat), kita akan mendapati Desa, parkir kendaraan anda di rumah warga, karena tempat yang kita tuju adalah Bendungan Pannampu. Selanjutnya jalan yang dilalui adalah sawah, kita akan menelusuri pinggir atau batas-batas sawah, cukup seru dan menegangkan, sebab hanya bisa di lintasi dengan berjalan kaki.




Menikmati pemandangan sawah, sambil berjalan kaki dengan hati-hati, menikmati segarnya udara pedesaan, paduan tumbuhan hijau dan langit biru, ooh sungguh Nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan? Jalan-jalan produktif kali ini menuju Bendungan Pannampu Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Berjalan kaki menyusuri sawah sekitar 2 Kilometer. Tempatnya sangat indah, bagi yang ingin mengambil gambar, bagi yang ingin berenang, penulis merekomendasikan tempat ini untuk di kunjungi. Sepenggal kecil Surga yang ada di Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Ayo ke Maros! Ayo ke Sulsel!

Oleh : Mohamad Khaidir

DESA BACU BONE