Showing posts with label Kota Gowa. Show all posts
Showing posts with label Kota Gowa. Show all posts

Thursday, October 3, 2019

Nikmati Indonesia di Bukit Bossolo Jeneponto!

"Menuju puncak gemilang cahaya
Mengukir cinta seindah asa
Menuju puncak impian di hati
Bersatu janji kawan sejati.."
(Menuju Puncak, Akademi Fantasi Indosiar)

Sebuah lagu yang terkenal di Tahun 2003, lagu yang populer karena dinyanyikan bersama oleh para penyanyi yang sedang mengikuti kompetisi bernyanyi salah satu televisi swasta. Kompetisi bergengsi, sehingga banyak penggemar, dan mungkin banyak yang secara tidak langsung menghafalnya. Lagu positif yang mengajak orang-orang menuju puncak, puncak yang bergelimang cahaya.

Mari kita lanjutkan perjalanan kita menuju puncak, menuju sebuah puncak di salah satu tempat keren di Sulawesi Selatan. Kehidupan kita pun seperti itu, terkadang menuju puncak, terkadang melandai, terkadang pula menurun, terkadang pula stabil. Meski kita terus berusaha menuju puncak, dalam kehidupan kita, tetapi kita harus siap melandai, kita harus siap meluncur, kita harus siap di tempat datar, kita harus siap melintasi gelombang.

Kota Makassar Sulawesi Selatan, sedang cerah, birunya langit, sebiru hari ini, begitu judul salah satu lagu positif, lagu penyemangat. Dari kota ini kita langsung meluncur ke Kota Gowa Sulawesi Selatan, cukup lurus saja dari Jalan Sultan Alauddin menuju Jalan Sultan Hasanuddin, jalan poros di Kota Gowa. Melintasi Kota Gowa kita akan melewati beberapa pasar, baik pasar modern maupun pasar tradisional, bukti bahwa semangat untuk mengembangkan diri dalam bidang perdagangan yang dimiliki oleh masyarakat Sulawesi Selatan.

Jangan lupa mampir ke Kompleks Bakso di Kabupaten Gowa, mengapa penulis menyebutnya kompleks? Karena sepanjang jalan ini terdapat sangat banyak warung bakso, baik di sisi kanan maupun sisi kiri jalan. Warung bakso nya pun beragam ciri khas dan menu andalan, ada bakso tahu, ada bakso granat, ada bakso kotak, bakso raksasa, dan masih banyak lagi menu bakso lainnya. Bila lapar, sempatkanlah menikmati kuliner andalan Kabupaten Gowa ini, juga untuk membantu perkembangan UMKM di Kabupaten Gowa.

Sesudah Kabupaten Gowa, kita akan langsung memasuki Kabupaten Takalar, tak jauh dari gerbang perbatasan Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar, kita akan langsung masuk ke Kota Takalar, sekitar 15 menit dari perbatasan menuju Kota Takalar bila lalu lintas lancar. Sesudah Kota Takalar, kita akan memasuki Kabupaten Jeneponto, di perbatasan kita akan langsung mendapatkan sawah yang luas dikiri dan kanan jalan, khas Indonesia.

Jalan poros menuju Kota Jeneponto cukup panjang karena luasnya Kabupaten Jeneponto, berhati-hatilah karena angin juga berhembus kencang di beberapa titik jalan poros. Tempat yang akan kita tuju adalah Bukit Bossolo Jeneponto, agar tak tersesat ketik saja di google maps "Bukit Bossolo Jeneponto".







Dari Kota Jeneponto, berbelok kiri ke arah utara, agar tak tersesat, bertanyalah pula kepada masyarakat lokal. Bukit Bossolo Jeneponto adalah tempat yang tepat untuk menikmati Indonesia!




Penduduk lokal sudah menyiapkan dagangannya agar pengunjung tak kesusahan mencari makanan. Dari bukit ini, kita akan menyaksikan pemandangan indah nan eksotik, bukit dan gunung, berwarna hijau, biru, dan krem menandakan kondisi daun. Berpadu denga langit biru dan awan putih, benar-benar khas Indonesia. Mari nikmati Indonesia di Bukit Bossolo Jeneponto, ayo ke Jeneponto! Ayo ke Sulsel!





Oleh : Mohamad Khaidir

Wednesday, September 11, 2019

Sang Pemuda 1000 Masjid (1)

Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan menjadi tempat awal ide sederhana ini, awal perjalanan ini, karena mengunjungi Masjid juga termasuk jalan-jalan produktif. Masjid Syekh Yusuf yang terletak di Kota Gowa Sulawesi Selatan menjadi pilihan untuk memulai perjalanan panjang ini. Perjalanan yang akan menjadi kisah kita, kisah yang akan kita tuliskan lalu semua kisah ini suatu saat akan menjadi persembahan kita pada saatnya.


Maka, sudah seharusnya kehidupan kita menjadi sebaik-baik kisah, tuliskan kisah kita dengan tinta suci nan murni, agar kisah itu menjadi kisah yang baik, kisah yang tak akan memberatkan kita suatu saat nanti. Masjid Syekh Yusuf begitu memesona dengan dominasi warna putihnya, berdiri dengan kokoh di bawah langit biru Gowa Sulawesi Selatan. Masjid yang juga menjadi ikon Gowa Sulawesi Selatan.


Tepat didepan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Gowa lokasi Masjid indah ini. Sebelumnya, sang pemuda baru-baru saja dari Barombong Kecamatan Tamalate Kota Makassar untuk menghadiri undangan bahagia, undangan pernikahan dari salah seorang temannya. Setelah menikmati sejuknya udara Barombong beserta sawah luasnya. Kendaraan sang pemuda melaju melintasi Jembatan Kembar Gowa, lalu melesat menuju pusat Kota Gowa.




Syekh Yusuf adalah nama salah satu Ulama yang sangat berpengaruh di Kesultanan Gowa di masa lalu. Pemikiran-pemikirannya berpengaruh terhadap masyarakat untuk terus berjuang, ajaran Islam yang di bawa oleh Syekh membangkitkan semangat untuk merdeka, bebas dari imperialisme yang di masa lalu di jadikan alasan untuk menjajah suatu bangsa. Masjid Syekh Yusuf yang berwarna putih begitu indah tampilannya, menaranya begitu tinggi menjulang ke atas, berbentuk seperti sebuah kitab yang terbuka. Begitu pula di menara sebelah baratnya, juga menara-menara yang lebih kecil dari menara utama di bagian timur dan barat Masjid.


Tokoh-tokoh nasional, atau dai nasional yang sedang berkunjung ke Gowa, atau sekedar mampir di Gowa Sulawesi Selatan, biasanya di daulat menjadi khatib di Masjid Syekh Yusuf. Masjid ini juga menjadi semacam tempat wisata, mungkin karena desain masjid nya yang begitu artistik dan khas, dominasi warna putih berkombinasi dengan warna emas, abu-abu, dan hitam menjadikan masjid ini sangat indah. Tampak beberapa warga lokal berfoto di halaman depan masjid yang sangat luas.




Semoga dengan semakin banyak yang berfoto ria di depan Masjid Syekh Yusuf, semakin banyak pula yang berkunjung ke Masjid ini. Mungkin awalnya hanya berkunjung, selanjutnya ia akan tertarik untuk beribadah di dalam Masjid tersebut. Bagi yang berfoto di depan Masjid Syekh Yusuf, juga seolah-olah memberi kesan bahwa "Saya sedang berada di Gowa!" atau "Saya sedang berada di Sulsel!", apapun itu yang paling penting adalah kesan positif yang di dapatkan setelah mengunjungi Masjid Syekh Yusuf. Mari berkunjung ke Masjid ini, Ayo ke Gowa! Ayo ke Sulsel!

Oleh : Mohamad Khaidir

AIR SURUT