Showing posts with label Petualangan. Show all posts
Showing posts with label Petualangan. Show all posts

Monday, March 2, 2020

Bertualang di Puncak Desa Tamatto Bulukumba!

Jalan-jalan produktif berarti juga tentang kisah petualangan yang seru dan inspiratif sehingga orang-orang yang kemudian membacanya juga tertarik menuliskan kisah yang sama. Selain tertarik pada kisahnya, tempat wisatanya, juga tertarik pada kampanye-kampanye positif seperti tentang menjaga lingkungan. Tentunya hal ini akan berdampak positif bagi para petualang dan penjelajah, juga menghasilkan sesuatu yang produktif, apalagi bila inspirasi dari tempat wisata bisa memicu kreatifitas serta peningkatan ekonomi di bidang pariwisata.



Indonesia adalah negara yang menyajikan keindahan alam yang mempesona, gagasan jalan-jalan produktif lahir dari Indonesia, dan pada episode kali ini kita akan kembali ke Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Sebuah puncak hijau dan indah, yang akan kita dapatkan setelah bersusah payah menembus Kebun Karet Allu Bulukumba Sulawesi Selatan, yaitu Puncak Desa Tamatto Bulukumba. Sebuah tempat yang menyajikan keindahan pemandangan alam khas Indonesia, tentunya jalan-jalan ke tempat ini akan membuktikan jiwa petualang dan penjelajah kita semua karena medan yang lumayan jauh dan sulit. Tetapi, keindahan alam Puncak Desa Tamatto akan membayar segala lelah dan upaya kita, ayo ke Bulukumba! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Thursday, February 27, 2020

Kebun Karet Allu Bulukumba

Jalan-jalan produktif adalah jalan-jalan yang menghasilkan kisah inspiratif, yang semoga dapat menginspirasi kita. Kita mengeksplorasi keindahan alam, agar bisa mensyukurinya. Melakukan jalan-jalan produktif juga berarti mempromosikan keindahan alam sekaligus menjaga kebersihan alam dan lingkungan sekitar kita. Jalan-jalan produktif kali ini akan mengunjungi suatu kebun di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan.

Kebun Karet Allu Bulukumba adalah tempat yang akan kita tuju. Sebuah kebun pohon karet yang amat sangat rapi, yang menjadi saksi sejarah bahwa Inggris pernah berada di daerah ini. Kebun karet Allu menyajikan pemandangan yang indah, pohon-pohon karet berjejer secara rapi, menjadikan hampir setiap sudut dan lokasinya sangat bagus untuk mengambil gambar. Udara yang sejuk dan segar juga menemani kita di kebun karet ini.


Jalanan kecil beraspal akan mengantar kita menuju Kebun Karet Allu Bulukumba, dari arah menuju Pantai Bira Bulukumba kita mengambil jalan belok kiri di tugu, setelah itu lurus saja sampai mendapatkan kebun karet tersebut. Bagi para petualang dan penjelajah tentunya jalan menuju Kebun Karet Allu sangat menyenangkan dan menantang. Dari Kota Bulukumba, perjalanannya menuju Kebun Karet Allu sekitar 40 menit, bila kamu adalah petualang sejati, kamu harus kesini, Kebun Karet Allu Bulukumba, Ayo ke Bulukumba! Ayo ke Sulsel!

Oleh : Mohamad Khaidir

Wednesday, February 12, 2020

Tanjakan yang Menyapa di Napu Sulawesi Tengah!

Indonesia yang begitu indah ini masih harus kita jelajahi, masih harus kita nikmati. Kita masih harus melakukan petualangan agar bertambah rasa syukur kita. Kita masih harus bertebaran di muka bumi, melakukan jalan-jalan yang produktif, menggali inspirasi, menikmati keindahan alam, menyesap sejuknya udara, menikmati hijaunya pepohonan, bertemu dengan orang-orang banyak, karena mungkin suatu saat kita akan menjadi pemimpin yang mengelola alam dan orang-orangnya.

Kali ini jalan-jalan produktif kita adalah di Napu Sulawesi Tengah, sebuah dataran tinggi yang cukup luas membentang, di antara gunung-gunung tinggi. Bahkan kabut-kabut yang menyelimuti Napu menambah keindahan alamnya di samping hutan pinusnya. Sekarang, jalan dari Napu menuju Kabupaten Poso sudah terbuka dan kita dapat menempuhnya dalam waktu 2-3 jam. Adapula tanjakan yang terkenal, tanjakan selalu menyapa kata pelintas jalan yang sering melaluinya, tanjakan "Hae" Napu Sigi Sulawesi Tengah. Jadi, masih yakin tak ingin jalan-jalan menikmati keindahan alam? Ayo ke Sulteng!


Oleh : Mohamad Khaidir

Friday, January 31, 2020

Indahnya Jalan Trans Kebun Kopi Sulawesi Tengah!

Sulawesi Tengah adalah sebuah Provinsi di Indonesia, bagian tengah Pulau Sulawesi yang menyimpan keindahan alam tiada tara, yang masih harus kita jelajahi, yang masih harus kita eksplorasi, yang masih harus kita berpetualang untuk menyingkap pemandangan-pemandangan keindahan alam, untuk mengungkap tempat-tempat yang berpotensi menjadi tempat wisata, berpotensi membuatnya viral di media sosial, sebagai wujud kontribusi kita menjadikan Indonesia sebuah Negara yang aman dan nyaman, siap menyambut tamu-tamu dari berbagai daerah, dari berbagai negara sekaligus meningkatkan pendapatan daerah.

Kebun Kopi, sebuah tempat yang tentu sangat akrab bagi orang-orang yang bermukim di Sulawesi Tengah, letaknya masuk daerah administratif Kabupaten Donggala dan Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah. Sebuah jalan yang melintasi gunung tinggi nan dingin sejauh kurang lebih 60 Kilometer, jalan berkelok-kelok yang penulis pernah coba menghitungnya ada sekitar 260an tikungan dari mendaki gunung sampai menuruni gunung. Sebuah jalan trans yang membentang , membelah pegunungan, mengantarkan orang-orang untuk sampai ke tujuan.


Kebun Kopi, sebuah jalan trans yang terus menerus di poles, dibenahi, dan diperbaiki oleh Pemerintah, sebagai bukti betapa penting dan vitalnya jalan trans ini. Bagi para penikmat transportasi darat dari Poso, Parigi, Luwuk, Ampana, Morowali, Tentena, Kolonodale, Bungku, yang hendak menuju ke Kota Palu sangat akrab dengan jalan trans ini. Pemandangannya begitu indah, gunung-gunung yang di ukir dan dibentuk, keramahan para pedagang sayur, kebaikan para pemilik rumah makan dan warung, betapa jalan trans ini terus berbenah diri menjadi daerah yang ramah wisata. Bahkan penulis berpendapat kelak di masa depan proyeksi kebun kopi akan seperti Cisarua Megamendung Bogor Jawa Barat. Mari nikmati Indonesia, mari nikmati Sulawesi Tengah, mari melakukan jalan-jalan produktif, mari nikmati sejuknya udara pegunungan serta keramahan masyarakat di Kebun Kopi, Ayo ke Sulteng!

Oleh : Mohamad Khaidir

Friday, January 24, 2020

Bertualang ke Puncak Dusung Tibojong Bone!

Mobil-mobil melaju kencang memasuki Kabupaten Bone Sulawesi Selatan, sebuah Kabupaten yang terluas di Provinsi Sulawesi Selatan. Bagi para petualang, tentu menjelajahi kabupaten terluas memiliki tantangan tersendiri yang tiada taranya, ia akan terus mencari, ia akan terus menjelajah, ia akan terus bertualang, menikmati Indonesia, melakukan jalan-jalan produktif, bersyukur setinggi-tingginya. Jalan-jalan produktif kali ini kita akan menuju Puncak Dusung Tibojong Bone.

Puncak Dusung Tibojong Bone tak begitu jauh dari Terowongan Sumpang Labbu, kira-kira setelah terowongan tersebut kita akan melewati 5 masjid, atau agar lebih mudah hitung saja 2 lapangan di bagian kiri jalan. Setelah mendapati lapangan Marroanging, belok kiri masuk ke dalam, jalan tak mulus sekitar 2 Kilometer. Begitu mendapat sebuah masjid mungil ditengah perjalanan, dari situlah jalan mendaki kita menuju Puncak Dusung Tibojong Bone Sulawesi Selatan.





Puncak Dusung Tibojong Bone menyajikan pemandangan bukit-bukit kecil berjejer sejauh mata memandang, bukit kecil berwarna hijau. Puncak Dusung Tibojong Bone adalah sebuah bukit yang tanahnya dari bebatuan keras berwarna putih. Udara segar menyambut anda ketika tiba di Puncak Dusung Tibojong, birunya langit serta mendungnya awan, memandang dari ketinggian, menikmati Puncak Dusung Tibojong Bone, menikmati Indonesia, ayo ke Bone! Ayo ke Sulsel!




Oleh : Mohamad Khaidir

Monday, January 20, 2020

5 Tips Melintasi dan Mendaki Air Terjun!

Hai para petualang, hai para penjelajah, bagi kamu yang ingin berpetualang atau menjelajah sebuah air terjun, berikut beberapa tips menarik untuk kita ketahui bersama.

Tips yang pertama adalah siapkan mentalmu sebaik mungkin sebelum mendaki atau melintasi sebuah air terjun, siapkan mentalmu akan dinginnya air, akan cadasnya bebatuan, akan derasnya aliran air, dan betapa kita akan terpukau tetapi harus tetap fokus ketika menikmati keindahan sebuah air terjun.



Tips yang kedua, siapkan perlengkapan terbaik yang bisa kita siapkan. Gunakan sandal gunung yang anti selip, dan stabil berpijak meski dalam keadaan basah, agar tubuh tetap seimbang saat melintasi air terjun, bahkan bila perlu segala perlengkapan sangat membantu kita ketika keadaan memaksa harus berenang melintasi air terjun.




Tips ketiga, pastikan air terjun yang dilintasi atau dijelajahi pernah juga dilintasi sebelumnya, sehingga akan ada orang yang ahli atau pernah melintas untuk membimbing kita, semacam instruktur yang memberi arahan ketika kita melintasi air terjun.





Tips keempat, pakaian yang kita gunakan adalah pakaian yang siap basah. Mau tidak mau, suka tidak suka, yang kita lintasi adalah air terjun, maka harus siap basah seluruh badan, jangan lupa antisipasi berbagai barang elektronik agar tidak masuk air.

Tips kelima, jangan lupa berdoa dan berniat terbaik dalam petualangan kita, dalam jalan-jalan produktif kita, niatkan untuk menikmati keindahan alam, memuja-muji Sang Pencipta, betapa kita adalah HambaNya yang hendak mencari RidhaNya.

Demikian 5 tips yang dapat membantu kita melakukan petualangan di air terjun, menjelajahi dan melintasi air terjun, menikmati keindahan alam Indonesia, semoga bermanfaat.

Oleh : Mohamad Khaidir

Friday, January 3, 2020

Bertualang dan Berkemah di Puncak Matantimali!

Ketika engkau berada di sebuah tempat, atau sebuah daerah, jangan lupa dekati pemudanya. Sepertinya pesan itu sangat cocok buat para petualang, buat para penjelajah dan penyuka tantangan baru. Ya, bila engkau sudah akrab atau berteman dengan mereka, para pemuda tersebut akan mengajakmu jalan-jalan ke suatu tempat, jalan-jalan yang produktif, perjalanan yang berkesan dan tak terlupakan, menikmati keindahan alam, percayalah! Aku sudah pernah mencobanya!

Mengabdi di Desa Porame Kecamatan Kinovaro Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah selama 2 bulan, merupakan pengabdian yang sangat berkesan. Terutama ketika para pemuda setempat mengajak kami berkunjung ke suatu tempat untuk berkemah, sebuah puncak yang terkenal bahkan terkenal di Kota Palu Sulawesi Tengah, terkenal di kalangan pecinta alam, terkenal di kalangan para petualang, tersohor di kalangan wisatawan, populer di kalangan para atlit paralayang, tempat itu adalah Puncak Matantimali. Kira-,kira jaraknya 17 Kilometer dari Desa Porame, karena medannya lumayan berat maka perjalanan memakan waktu sekitar 45 Menit untuk sampai di puncak.

Jalan menuju Puncak Matantimali lumayan menantang dan terjal, pendakiannya nyaris 70an derajat kemiringan, maka keprimaan tubuh dan kondisi kendaraan harus dalam keadaan baik bahkan sangat baik. Jalannya berbelok-belok agar mudah mendaki ke atas, pemandangan yang kita nikmati adalah pepohonan, pegunungan, serta Kota Palu yang tampak indah dari ketinggian. Puncak Matantimali menyajikan pula kabut yang tebal pada waktu-waktu tertentu, ingin rasanya berdendang begitu kita berhasil tiba sampai disana. Buat kamu para petualang, kamu harus berkunjung dan berkemah disini, Puncak Matantimali, tunggu apa lagi, ayo ke Sulteng!


Oleh : Mohamad Khaidir

Wednesday, December 18, 2019

Nikmati Persaudaraan di Bukit Pa'bo Pangkep!

Green green my love is green

Begitu lirik sebuah tembang lawas, berbicara mengenai warna hijau dan cinta. Warna hijau adalah warna yang kira-kira mendominasi pulau-pulau yang ada di Negeri kita tercinta, Indonesia. Membuktikan bahwa Negeri kita begitu subur, sumber daya alam yang melimpah, hanya saja perlu keseriusan untuk mengelolanya. Jalan-jalan produktif kali ini kita akan menuju Kabupaten Pangkajene Kepulauan atau Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan.

Sebuah bukit indah yang berada di Desa Pa'bo Pangkep Sulawesi Selatan, bahkan bukit ini populer dengan sebutan Bukit Teletubbies, mungkin terinspirasi dari serial Teletubbies di layar kaca, sebuah serial yang menjadi favorit anak-anak dengan berlatar bukit hijau nan luas, padang rumput hijau yang luas, bunga-bunga di sekitarannya, berpadu dengan langit biru dan awan putih, serial Teletubbies ini sampai sekarang masih memiliki banyak penggemar.






Bukit Pa'bo Pangkep Sulawesi Selatan menyajikan pemandangan padang rumput hijau yang sangat luas, bukit-bukit hijau di sekitarnya, pemandangan pegunungan di hadapan bukit, berpadu indah dengan birunya langit dan putihnya awan. Berjarak 61 Kilometer dari Makassar, ditempuh dalam waktu 1 Jam 34 Menit dengan kondisi lalu lintas yang lumayan lancar. Ajak teman-teman mengunjungi bukit ini, Bukit Pa'bo Pangkep Sulawesi Selatan, nikmati keindahan alamnya, nikmati petualangan menuju ke sana, nikmati pula persaudaraan yang terbangun dengan bertualang bersama, tunggu apa lagi, ayo ke Pangkep! Ayo ke Sulsel!






Oleh : Mohamad Khaidir

Thursday, December 12, 2019

Santai Sejenak di Pantai Seruni Bantaeng


Angin pantai berhembus, menembus dedaunan dan batang-batang pohon, angin pantai membentuj gelombang-gelombang kecil bernama ombak, menghantarkan kesejukan dari laut lepas menuju ke daratan. Kafe-kafe berjejer rapi, bahkan ada masjid keren di lantai ini, beberapa orang pemuda tampak sedang mengolah tawa sambil berbincang dan mengobrol ringan seputar perjalanan yang tengah mereka jalani. Dimanakah pantai ini berada?

Dulunya ia adalah sebuah pantai sederhana, lalu disulap menjadi tempat keramaian, tempat yang kemudian menjadi ikon kebanggaan kota, tempat favorit untuk nongkrong. Lokasinya di Kota Bantaeng Ibu Kota Kabupaten Bantaeng, nama pantai tersebut adalah Pantai Seruni Bantaeng Sulawesi Selatan. Anak-anak muda senang nongkrong di tempat ini, taman yang tersedia di pantai ini begitu indah, membuat siapapun yang melintasinya akan merasa rugi bila tak singgah sejenak di Pantai Seruni. Rumah sakit bertingkat bak gedung perusahaan berdiri kokoh di Pantai Seruni Bantaeng Sulawesi Selatan.

Pantai Seruni Bantaeng berjarak dari Kota 114 Kilometer dari Kota Makassar, waktu tempuhnya 2 Jam 44 Menit. Buat kamu yang sedang berada di Bantaeng, sedang atau akan melintasi Kota Bantaeng, singgahlah sejenak di Pantai Seruni untuk nongkrong, istirahat sejenak, sambil menikmati sajian kopi dan pisang goreng, berbagai macam minuman dan makanan pun tersedia, siapkan saja dana untuk jajan. Istirahatlah sejenak para petualang, santailah sejenak di pantai ini, Pantai Seruni Bantaeng Sulawesi Selatan, ayo ke Bantaeng! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Friday, December 6, 2019

Sang Pemuda 1000 Masjid (34)

Daun-daun berguguran, jatuh satu per satu berwarna hijau dihembus oleh angin, birunya langit tertutup oleh sejuknya daun-daun serta batang pepohonan, begitu sejuk, begitu sederhana namun membahagiakan. Maka perjalanan yang begitu indah tak elok rasanya bila tak singgah sejenak ke masjid, rombongan yang sejak 3 jam yang lalu meninggalkan Kota Makassar akhirnya singgah sejenak di Desa Buareng Kecamatan Kajuara Kabupaten Bone Sulawesi Selatan.

Masjid Jami'Taqwa Desa Buareng Kajuara Bone, adalah tempat yang di singgahi sejenak untuk merapikan pakaian, memakai parfum, bersolek seadanya, menyisir rambut, bersiap menuju sebuah acara di Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan. Masjid Jami'Taqwa Desa Buareng Kajuara Bone didominasi oleh warna krem, penanda nama masjid di bagian depan pagat masjid berbahan alumunium sehingga terbaca sangat jelas.


Pemuda 1000 masjid yang bersama rombongan menyempatkan diri pula untuk istirahat sejenak di masjid ini, Masjid Jami'Taqwa Desa Buareng Kajuara Bone, meluruskan badan sejenak, kebanyakan para petualang atau penjelajah yang berasal dari Bone menuju Sinjai singgah di masjid ini, masjid yang begitu ramah, sampai tengah malampun tak mengunci rapat pagarnya agar orang-orang yang melintas tak segan untuk berkunjung sekaligus istirahat. Perjalanan pemuda 1000 masjid masih akan berlanjut, maukah kau ikut? Ayo ke masjid!

Oleh : Mohamad Khaidir

Thursday, December 5, 2019

Bertualang di Tebing Apparalang Bulukumba!


Jantan pejantan tangguh itu yang kuharap ada padaku
Agar agar diriku bisa melumpuhkan tingkah liarmu
(Pejantan Tangguh, Sheila On 7)

Engkau ingin bertualang? Tak harus menjadi pejantan tangguh untuk bertualang menjelajah keindahan alam Indonesia, tak harus menjadi pejantan tangguh untuk menjelajah keindahan alam di Sulawesi Selatan. Maka, mari kita melakukan jalan-jalan produktif di Bulukumba, salah satu tempat wisata unggulan di Sulawesi Selatan. Tempat yang akan kita kunjungi tak begitu jauh dari
Pantai Bira Bulukumba Sulawesi Selatan.

Bila telah tiba di Kota Bulukumba Ibu Kota Kabupaten Bulukumba, singgahlah sebentar di Lapangan Pemuda Bulukumba, lapangan ini terletak di depan Kantor Bupati. Tempat yang akan kita tuju adalah Tebing Apparalang Bulukumba, jaraknya dari Lapangan Pemuda Bulukumba adalah 36 Kilometer, ditempuh dalam waktu 53 Menit. Tebing Apparalang Bulukumba menyajikan pemandangan yang luar biasa, tebing-tebing berwarna hitam dan abu-abu.



Tebing Apparalang menyajikan pemandangan biru dan hijaunya laut, gelombang laut yang cukup deras dan kencang karena angin laut yang berhembus dan menghempas ombak. Terdapat pasar yang menjual berbagai macam buah tangan khas Bulukumba. Terdapat pula spot-spot foto yang menarik di dermaga, jembatan kayu, dan puncak tebing. Meski ombak kencang, para pengunjung masih bisa menikmati berendam di air laut, tempatnya di bawah jembatan kayu dan terlindung oleh batu-batu karang karena letaknya berada di bawah. Buat para petualang, kamu harus berfoto-foto dan bertualang di tempat ini, bertualang di Tebing Apparalang Bulukumba Sulawesi Selatan! Ayo ke Bulukumba! Ayo ke Sulsel!


Oleh : Mohamad Khaidir

Tuesday, December 3, 2019

Menjejakkan Kaki di Air Terjun Eremerasa Bantaeng!

Jalan-jalan produktif di Bantaeng pasti asyik, mari kita jelajahi suatu tempat wisata keren di Bantaeng pada perjalanan kali ini. Perjalanan menikmati Indonesia, menyesap segarnya udara serta keindahan alamnya, seorang petualang sejati harus mencobanya, sebab Indonesia itu indah! Sekelompok pemuda positif memulai perjalanan itu, dengan strategi tiba-tiba jadi! Ya, strategi "tiba-tiba jadi" lebih mendukung sebuah petualangan atau perjalanan di banding "tiba-tiba tak jadi".

Tempat yang dituju adalah Permandian Eremerasa Bantaeng Sulawesi Selatan, bila kita memulai perjalanan dari Jembatan Kembar Gowa, jaraknya adalah 122 Kilometer dalam waktu 2 Jam 46 Menit. Sayangnya Permandian Eremerasa bukan tujuan utama para pemuda positif yang suka menjelajah alam Indonesia ini, ada semacam Surga Dunia tersembunyi di dekat Permandian Eremerasa Bantaeng Sulawesi Selatan, dan para pemuda positif ini merasa tertantang untuk mengungkap tempat wisata tersembunyi ini.


Air Terjun Eremerasa adalah tujuan utama jalan-jalan produktif kita kali ini, sebuah air terjun yang masih sangat alami di dekat Permandian Eremerasa Bantaeng. Menjejakkan kaki di Air Terjun Eremerasa tentu memunculkan kepuasan tersendiri, sensasi bertualang yang tak terkira, berhasil menemukan tempat wisata tersembunyi di balik tempat wisata yang juga terkenal di Bantaeng Sulawesi Selatan.














Menjejakkan kaki di Air Terjun Eremerasa dapat menyejukkan kaki-kaki kita, sensadi udara dingin dan sejuk yang luar biasa. Air Terjun Eremerasa menyajikan pemandangan air terjun yang sangat alami, mengalir di antara bebatuan, airnya begitu jernih, air terjun muncul dari atas, dari balik hijaunya pepohonan, udaranya begitu segar dan bersih. Buat kamu para petualang, Air Terjun Eremerasa Bantaeng Sulawesi Selatan adalah tempat yang harus kamu kunjungi, tunggu apa lagi! Ayo ke Bantaeng! Ayo ke Sulsel!










Oleh : Mohamad Khaidir

KONTRIBUSI

Keberhasilan seseorang menghasilkan sebuah karya, baik karya sederhana yang bermanfaat maupun karya yang monumental dan tercatat dalam sejar...